Foto: Instagram @ozzyosbourne
Ozzy Osbourne meninggal dunia di usia 76 tahun. Keluarga vokalis Black Sabbath ini mengonfirmasi kepergiannya melalui sebuah pernyataan yang menyatakan bahwa ia meninggal dunia pada Selasa pagi, 22 Juli.
Pesan dari istrinya, Sharon Osbourne, dan ketiga anak mereka—Kelly, Jack, dan Aimee—berbunyi: "Dengan kesedihan yang tak terlukiskan, kami harus mengabarkan bahwa Ozzy Osbourne tercinta telah meninggal dunia pagi ini. Beliau bersama keluarganya dan dikelilingi oleh cinta. Kami meminta semua orang untuk menghormati privasi keluarga kami saat ini. Sharon, Jack, Kelly, Aimee, dan Louis."
Penyebab kematian Ozzy belum diungkapkan, tetapi ia telah berjuang melawan sejumlah masalah kesehatan selama beberapa tahun terakhir, termasuk penyakit Parkinson dan cedera yang dideritanya akibat terjatuh di malam hari pada 2019.
Ozzy memainkan pertunjukan terakhirnya kurang dari tiga minggu yang lalu di Villa Park di Birmingham, Inggris. Saat itu, ia berkata kepada penggemar: "Kalian tidak tahu bagaimana perasaanku. Terima kasih dari lubuk hatiku."
Berasal dari Birmingham, Inggris, Ozzy meraih ketenaran pada tahun 1970-an sebagai vokalis utama Black Sabbath, dan mendapat julukan "Prince Of Darkness". Karier solonya melesat pesat pada era 1980-an dengan album-album seperti Blizzard Of Ozz, Diary Of A Madman, dan Bark At The Moon yang menampilkan lagu-lagu klasik seperti "Crazy Train", "Mr. Crowley", dan "Flying High Again".
Pada era 1990-an dan 2000-an, ia merilis album bersejarahnya yang meraih lima platinum, No More Tears, memulai tur festivalnya sendiri, Ozzfest, dan menciptakan acara televisi peraih Emmy yang inovatif, "The Osbournes". Pada tahun 2022, Ozzy merilis albumnya yang memenangkan Grammy Award, Patient Number 9, yang juga meraih penghargaan "Rock Album Of The Year".
Dengan lebih dari 100 juta rekaman terjual, tujuh album solo multi-platinum, dan lebih dari 2.500 konser di seluruh dunia, pengaruh Ozzy pada musik rock dan metal tak tertandingi. Ia tetap menjadi sosok penting dalam sejarah musik, meraih lima Grammy Awards dan salah satu penghargaan langka, yaitu dilantik ke dalam Rock And Roll Hall Of Fame dua kali.
"Saya tidak pernah, sama sekali tidak pernah bisa mengaitkan diri saya dengan kata 'heavy metal'—kata itu tidak memiliki konotasi musikal," kata Osbourne kepada CNN dalam sebuah wawancara pada 2013.
"Kalau heavy rock, aku bisa mengerti, tapi tahun 70-an lebih ke blues, tahun 80-an lebih ke rambut yang diwarnai permen karet, baju warna-warni, dan tahun 90-an lebih ke grunge."
Konser terakhir Ozzy menampilkan dirinya dan rekan-rekan orisinal band Black Sabbath; Tony Iommi, Geezer Butler, dan Bill Ward, membawakan empat lagu di hadapan lebih dari 40.000 orang di stadion dan 5,8 juta lainnya melalui siaran langsung.
Festival bertajuk "Back To The Beginning" ini merupakan penghormatan bagi band heavy metal legendaris tersebut, termasuk penampilan tambahan dari grup-grup lain seperti Metallica, Guns N' Roses, Slayer, TOOL, Pantera, dan Alice In Chains. Ozzy juga memainkan set solo berisi lima lagu sambil duduk di singgasana berhiaskan kelelawar.
Teks: Riki Noviana
Tinggalkan Komentar
Kirim Komentar