Setelah 10 tahun vakum, festival musik yang telah lama dinantikan para penggemar blues di Indonesia, Jakarta Blues Festival, akhirnya akan kembali digelar pada Jumat, 29 November 2024, di Avenue of The Stars, Lippo Mall Kemang, Jakarta Selatan. Festival yang mengusung tema "Keep The Blues Alive" ini akan menampilkan deretan musisi blues Indonesia ternama dalam sebuah panggung yang lebih intim dibandingkan festival-festival sebelumnya.
Sejarah dan Perkembangan Jakarta Blues Festival
Jakarta Blues Festival (JBF) pertama kali digelar pada tahun 2008 dan telah menjadi salah satu festival musik tahunan paling bergengsi di Indonesia. Festival ini digelar setiap tahun hingga tahun 2014, tetapi terhenti selama 10 tahun. Mengingat antusiasme tinggi dari masyarakat dan pelaku musik, Indonesia Blues Association (InaBlues), sebagai penyelenggara, memutuskan untuk menghidupkan kembali acara ini pada tahun 2024.
JBF 2024 akan menjadi yang ke-8 sejak pertama kali diadakan, dan kali ini festival akan terasa lebih spesial dengan tema "Keep The Blues Alive" yang menggambarkan semangat untuk mempertahankan keberadaan musik blues di Indonesia.
Sederhana Tapi Penuh Makna
Meski sudah lama tidak diselenggarakan, Jakarta Blues Festival 2024 kali ini akan menggunakan format yang lebih sederhana, dengan hanya satu panggung yang akan menampilkan musisi-musisi blues tanah air. Hal ini menjadi penyesuaian setelah sebelumnya festival ini diselenggarakan di 4 hingga 5 panggung sekaligus, yang dihadiri oleh berbagai musisi lokal dan internasional.
Rangkaian penampilan musisi blues Indonesia yang akan tampil di festival kali ini mencakup beberapa nama besar di dunia musik blues Tanah Air. Beberapa musisi yang dipastikan tampil antara lain: Gugun Blues Shelter, Endah N Rhesa, Randy Pandugo, Black Horses, Keenan & Nasution Family, Jakarta Blues Factory, Ginda Bestari, Arya Novanda, Sara Wijayanto, Goodman & Yoga Ogoy, Mahir & The Alligators, Brainjuice Parlor, Stanly Bactian, The Azman
Festival Gratis dengan Edukasi Musik yang Mendalam
Berbeda dari festival lainnya, Jakarta Blues Festival 2024 tidak memungut biaya tiket, yang menjadikannya lebih mudah diakses oleh berbagai kalangan. Hal ini menunjukkan komitmen InaBlues dalam memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menikmati musik blues yang tidak hanya menghibur tetapi juga mengandung nilai edukasi dalam meningkatkan apresiasi terhadap seni musik di Indonesia.
Diharapkan, festival ini juga bisa melahirkan musisi-musisi muda berbakat yang kelak bisa berkiprah di kancah internasional. Selain itu, melalui acara ini, InaBlues juga bertujuan untuk memperkenalkan Jakarta sebagai pusat musik blues di Asia dan menarik wisatawan mancanegara untuk mengunjungi Indonesia.
InaBlues: Memperkenalkan Blues sebagai Akar Musik Modern
Indonesia Blues Association (InaBlues), yang didirikan pada 17 Agustus 2005, telah menjadi pelopor dalam pengembangan musik blues di Indonesia. Visi utama InaBlues adalah memperkenalkan musik blues sebagai akar dari berbagai genre musik modern, sekaligus mengembangkan potensi musisi muda di jalur musik blues. Para pendiri InaBlues, yang merupakan anggota dari grup musik ternama Indonesia, telah memberikan kontribusi besar terhadap sejarah musik blues di Tanah Air.
Dengan kembali digelarnya Jakarta Blues Festival, InaBlues berharap bisa terus mengembangkan apresiasi terhadap musik blues dan menjadikannya sebagai bagian integral dari industri musik Indonesia.
Jakarta Blues Festival 2024 menjadi bukti bahwa musik blues masih hidup dan berkembang di Indonesia, dan festival ini diharapkan bisa menjadi platform bagi musisi-musisi muda Indonesia untuk menunjukkan karya terbaik mereka. Dengan dukungan berbagai pihak, serta partisipasi penonton, acara ini diharapkan akan terus memberikan dampak positif bagi perkembangan musik blues di tanah air.
Tinggalkan Komentar
Kirim Komentar